mardi 7 octobre 2014

Depresiasi Yen Yang Tajam Akan Meningkatkan Resiko Tapering Prematur BoJ

Forexindo.com - Jakarta, Saat ini ada kemungkinan BOJ akan melakukan tapering lebih awal jika target inflasi 2% tercapai. Selain itu ada dampak tambahan yang diberikan oleh depresiasi Yen.



Tapi jika penurunan Yen terus berkelanjutan, inflasi sepertinya tidak akan bertahan di kisaran 2% dan kemungkinan akan turun menuju 1%.



Yang menjadi perhatian tim Societe Generale adalah BOJ mungkin dapat mencapai target di 2%, hal tersebut selaras dengan target yang ingin dicapai oleh BOJ. Societe Generale menganalisa bahwa jika pasangan USDJPY menyentuh level di kisaran 130-an di akhir tahun 2015, maka target inflasi sementara di angka 2% mungkin dapat tercapai.



Dan jika kondisi 2% tersebut terwujud, mungkin BOJ akan memulai taperingnya. Tapi BOJ harus berhati - hati, jika tapering dilaksanakan lebih awal dari yang seharusnya ditambah lagi dengan adanya depresiasi Yen maka hal tersebut akan menyebabkan kemerosotan pada lingkungan ekonomi dan pasar.



Source: Societe Generale Cross Asset Research



Selengkapnya...




0 commentaires:

Enregistrer un commentaire

Fourni par Blogger.